14 Desember, 2010

Buat Menu Bar, Tampilkan Foto dan Border Label di Java

Kuliah Online : PBO I dan JAVA

Assalamu'alaikum Wr.Wb

Pada kuliah online kali ini saya akan menyampaikan pembelajaran bahasa Java untuk membuat Frame yang mempunyai menubar dan menu-menu itemnya. Selain itu juga akan ditampilkan foto pada obyek JLabel dan pembuatan Border yang warna warni.

Langsung saja, silahkan pelajari kode program berikut dengan baik.

/**
* @(#)mymenu.java
* @author Harry Witriyono,SP.,M.Kom
* Dikhususkan untuk mahasiswa PBO I 2010 dan yang mau belajar Bahasa Java
* Any Question please contact me : 08153902534 or email me at harrywitriyono@gmail.com
* @version 1.00 2010/12/15
*/
import javax.swing.*;
import java.awt.*;
import java.awt.event.*;
import java.io.IOException; //ambil paket penanganan error input - output pada java
public class mymenu extends JFrame implements ActionListener {
JMenuBar menubar1=new JMenuBar();
JMenu mnProgram=new JMenu("Program");
JMenuItem mnExit=new JMenuItem("Keluar");
JMenuItem mnProgram1=new JMenuItem("Calculator");
JMenuItem mnProgram2=new JMenuItem("NotePad");
JLabel lfoto=new JLabel("");
String program1="calc.exe";
String program2="notepad.exe";

public mymenu() {
super("My Menu ");
setSize(800,400);
setLocation(0,0);
setDefaultCloseOperation(DISPOSE_ON_CLOSE);
setVisible(true);
setLayout(null);
setResizable(false);

lfoto.setBounds(20,20,760,300);
//berikut ini untuk buat border dengan ketebalan 10 dan warna RGB 119,147,60
lfoto.setBorder(BorderFactory.createLineBorder(new Color(119,147,60),10));
//untuk masukkan foto di label lfoto dari file foto bernama fotoku.jpg yang ada
lfoto.setIcon(new ImageIcon(getClass().getResource("fotoku.jpg")));
add(lfoto);

setJMenuBar(menubar1); //menentukan Menu Bar yang dipakai
menubar1.add(mnProgram); //menyisipkan menu mnProgram pada menuBar
menubar1.add(mnExit); //menyisipkan menu item mnExit pada menubar
mnProgram.add(mnProgram1); //menambahkan menu item pada pada menu mnProgram
mnProgram.add(mnProgram2);

mnProgram1.addActionListener(this);
mnProgram2.addActionListener(this);
mnExit.addActionListener(this);
}
public void actionPerformed(ActionEvent evt){
if (evt.getSource()==mnProgram1) {
try {
Process proses1=Runtime.getRuntime().exec(program1);
} catch (IOException e) {
e.printStackTrace();
}
}
if (evt.getSource()==mnProgram2){
try {
Process proses2=Runtime.getRuntime().exec(program2);
} catch (IOException e) {
e.printStackTrace();
}
}
if (evt.getSource()==mnExit){
System.exit(0);
}
}

public static void main(String[] args) {
new mymenu();
}
}

Demikianlah pembelajaran kali ini, silahkan anda bandingkan dengan pembuatan menu pada pelajaran terdahulu. Selamat belajar.. dan Wassalamu'alaikum Wr.Wb.

08 Desember, 2010

Contoh Program Java untuk perhitungan luas segi empat

Kuliah Online untuk Pemrograman Berorientasi Obyek I dengan Java.
Absensi silahkan di kelas ketika mengumpulkan tugas anda.

Berikut ini saya berikan contoh pemrograman java untuk membuat perhitungan luas segi empat. Simpan kode java berikut dalam nama file luassegiempat.java, bila anda ingin mengubah dengan nama lain maka anda harus mengubah nama class utama, konstruktor, dan inheritance obyek pada mainnya.

Langsung saja, silah kan ketik kode ini ya :
import javax.swing.*;
import java.awt.*;
import java.awt.event.*;
public class luassegiempat extends JFrame implements ActionListener {
JLabel LJudul = new JLabel("Hitung Luas Segi Empat");
JLabel LPanjang=new JLabel("Panjang ");
JLabel LLebar=new JLabel("Lebar");
JLabel LLuas = new JLabel("Luas");
JTextField TPanjang=new JTextField(10);
JTextField TLebar=new JTextField(10);
JTextField TLuas = new JTextField(10);
JButton BHitung = new JButton("Hitung");
public luassegiempat(){
super("Hitung Luas Segi Empat");
setSize(350,350);
setLocation(0,0);
setResizable(false);
setAlwaysOnTop(true);
setDefaultCloseOperation(DISPOSE_ON_CLOSE);
setVisible(true);
LJudul.setBounds(20,20,150,20);
add(LJudul);
LPanjang.setBounds(20,40,100,20);
add(LPanjang);
LLebar.setBounds(20,60,100,20);
add(LLebar);
TPanjang.setBounds(120,40,100,20);
add(TPanjang);
TLebar.setBounds(120,60,100,20);
add(TLebar);
BHitung.setBounds(20,80,100,20);
add(BHitung);
LLuas.setBounds(20,120,100,20);
add(LLuas);
BHitung.addActionListener(this);
TPanjang.addActionListener(this);
TLebar.addActionListener(this);
}
public void actionPerformed(ActionEvent event){
if (event.getSource()==TPajang){
TLebar.grabFocus();
}
if (event.getSource()==TLebar){
BHitung.grabFocus();
}
if (event.getSource()==BHitung){
double pj=Double.parseDouble(TPanjang.getText());
double lb=Double.parseDouble(TLebar.getText());
double ls=pj*lb;
TLuas.setText(""+ls);
}
}
public static void main (String [] args) {
new luassegiempat();
}
}

Itulah tadi kodenya, selamat belajar dan jangan lupa kerjakan tugasnya :
Buat program Java untuk menghitung nilai akhir = ((20*tugas)+(30*UTS)+(50*UAS))/100.
Simpan filenya dan berikan ke saya lewat Flashdisk atau kirim tugasnya melalui link di bagian bawah dari halaman blog ini ya.
Selamat belajar mahasiswaku, terus belajar untuk menggapai cita-cita yang lebih baik.

04 Desember, 2010

Refernsei Kode-Kode Bahasa Pemrograman Java

Artikel ini khusus untuk : Mata Kuliah : PBO I Univ. Muhammadiyah Bengkulu / Umum

Assalamu'alaikum, Wr.Wb /Salam Sejahtera.

Saudara-saudara mahasiswa dan pembaca sekalian, dalam mempelajari bahasa pemrograman komputer sering terjadi anda yang sedang belajar terkonsentrasi hanya mengetik untaian kode yang telah dibuat oleh pembuat programnya. Ini suatu cara yang salah, sehingga bukannya anda mampu menguasai bahasa pemrograman tersebut tetapi malah menjadi pengetik ulang kode program yang dibuat dan tidak mampu mengembangkan aplikasi dengan bahasa tersebut secara baik.

Hal-hal dasar yang harus anda perlukan dalam mempelajari bahasa pemrograman adalah :
1. Mengetahui dan memahai algorithma, kalau di perkuliahan ada Algorithma 1, 2, dan 3.
2. Mengetahui sintaksis dan tata penulisan kode bahasa pemrograman.
3. Mempraktekannya dengan baik, atau mengikuti diskusi mengenai pelajaran-pelajaran pemrograman dan video tutorialnya.

Bahasan artikel ini saya mulai dengan melihat struktur penulisan kode bahasa java :
/*
*
* bagian komentar aja
*/

import ..... bagian penentuan paket obyek/komponen yang dibutuhkan program kita.

public class NamaKlasUtama extends namapakettambahan implements namaimplementasinya {
....
.... bagian deklarasi variabel public dan obyek yang digunakan...
....
public NamaKonstruktorKelasUtama(parameter kalo ada){
....
..... bagian program untuk membentuk konstruktor/ obyek.
....
}
....
.... bagian lain untuk prosedur / obyek lain.
....
public static void main (String [] args){
.....
..... bagian untuk proses inheritance dan mengaktifkan class obyek yang dibuat.
.....
}

}

Berikut ini saya akan membahas beberapa sintaksis dalam bahasa Java dulu, pada artikel lain Insya Allah saya akan bahas dalam bahasa yang lain. Sebenarnya kalau anda rajin masuk forum diskusi bahasanya anda akan menemukan pembahasan mengenai sintaksis tersebut. Masalahnya kalian malas pake bahasa Inggris khan... !? makanya pelajari bahasa apapun biar enak kalau mau berkomunikasi..

Beberapa referensi bahasa Java SE yang adalah :
1. import nama.paket.nya.*;
Fungsinya untuk menentukan nama-nama paket tambahan yang anda gunakan di dalam program, seperti Frame / Form, Button, Label, TextBox, ComboBox, Event, Matematika, dan lain-lain. Contoh :

import javax.swing.*; //mengambil semua paket swing untuk GUI pada java
import java.awt.*; //mengambil semua paket awt untuk GUI pada java.
import java.awt.event.*; //mengambil semua paket event dari paket awt untuk GUI di Java.

2. JLabel namaobyeklabel = new JLabel("tulisan labelnya");
Fungsinya untuk mendeklarasikan penggunaan obyek label dan tulisanya.

JLabel lnama = new JLabel("Nama anda : ");

3. JTextBox namaobyektextbox = new JTextBox(ukuran);
Fungsinya untuk mendeklarasikan penggunaan obyek textbox dan ukuran panjang isinya berapa karakter. Contoh :

JTextBox tnama = new JTextBox(50);

4. JPasswordField namaobyekpassword = new JPasswordField(ukuran);
Fungsinya untuk medeklarasikan penggunaan obyek textbox untuk password dan ukuran panjang isinya. Contoh :

JPasswordField tpPassword = new JPasswordField(50);

5. JButton namaobyekbutton = new JButton("judul button");
Fungsinya untuk mendeklarasikan penggunaan obyek Button. Coba anda cari di forum bagaimana sintaksis bila buttonnya pakai gambar ya.... :) cari sendiri dongggg masa dikasih tahu terus.. :)
Contohnya : JButton blogin = new JButton("Login");

6. JFrame namaobyekframe = new JFrame();
Fungsinya untuk mendeklarasikan penggunaan obyek Frame / Kotak Interface Program. Contohnya : JFrame framemenuutama = new JFrame();

7. JPanel namaobyekpanel = new JPanel();
Fungsinya untuk mendeklarasikan penggunaan obyek Panel / kotak pengumpul obyek lain. Contohnya : JPanel panellogin = new JPanel();

8. Container namaobyekcontainer = new Container();
Fungsinya untuk mendeklarasikan penggunaan obyek Container / pengumpul obyek lain.
Contohnya : Container isiframe = new Container();

9. tipedata namavariabel
Fungsinya untuk mendeklarasikan tipe data suatu variabel. Contoh :
String tuser,tpass;
Double nilai1,nilai2;
Int nilai1,nilai2;

10. super("Judul Frame Kita")
Fungsinya untuk menentukan judul frame yang kita buat.
Contoh : super("Login Pengguna")

11. Dimension variabel = Toolkit.getDefaultToolkit().getScreenSize();
Fungsinya mengambil catatan ukuran form dan layar untuk disimpan di variabel dan digunakan untuk perhitungan berikutnya.

12. setLocation(posisix,posisiy);
Fungsinya untuk menentukan letak frame / kotak program di layar pada posisi kolom dan baris tertentu.

13. namaobyek.setBounds(x,y,lebar,tinggi);
Fungsinya untuk menentukan posisi dan ukuran obyek seperti JLabel, JTextBox, JPasswordField, JComboBox,JOptionBox, dan lain-lain. Contoh :
lusername.setBounds(20,30,150,20);
tusername.setBounds(100,30,125,20);

14. [namaobyekpanel.]add(namaobyek);
Fungsinya untuk menempelkan suatu obyek ke JFrame, JPanel atau Container. Contohnya :
add(lusername);
panel1.add(lusername);
containerku.add(lusername);

15. namaobyek.addActionListener(this);
Fungsinya untuk menambahkan suatu aksi / even pada suatu obyek. Contoh :
tusername.addActionListener(this);
blogin.addActionListener(this);

16. setVisible(truefalse);
Fungsinya untuk menentukan apakah suatu Frame tampil atau tidak di layar.

17. variabelstring = obyektext.getText();
Fungsinya untuk mengambil isi tulisan yang ada pada obyek JTextBox, JPasswordField, JComboBox, JListBox, dan lain-lain lalu disimpan pada variabel bertipe string yang telah dideklarasikan sebelumnya. Contoh :
tuser = tusername.getText();
tpass = tpassword.getText();

18. variabelstring.equals("string yang dicocokan");
Fungsinya untuk mencocokan suatu string. Contohnya : tuser.equals("UMB") artinya isi variabel tuser sama dengan "UMB".

19. JOptionPane.showMessageDialog(null,"Pesan yang ditampilkan","Judul",1);
Fungsinya untuk menampilkan kotak dialog dengan judul tertentu.

20. TipeObyek namaobyek = new ClassObyekLama.
Fungsinya untuk menurunkan sifat suatu obyek lama menjadi obyek baru yang sama sifatnya. Contoh : JFrame frmenu = new ContohMenu(); //menentukan bahwa frmenu sebagai obyek class turunan dar ContohMenu.

21. System.exit(0); untuk mengakhiri suatu aplikasi / prorgram.

22. variabelDouble = Double.parseDouble(variabelstring);
Fungsinya untuk mengubah tipe suatu variabel string menjadi variabel double. Contoh :
a = Double.parseDouble(tbil1.getText()); //mengubah isi string di tbil1 menjadi bilangan double yang disimpan di variabel a.

23. Math.POW(a,b); untuk menghitung hasil perhitungan a pangkat b.

24. ObyekText.setText("Teks yang akan dimasukkan");
Fungsinya untuk mengirimkan suatu string / tulisan ke obyek Text.


Demikian dulu ya..nanti kita sambung lagi

30 November, 2010

Pemrograman Berorientasi Obyek pada Bahasa Java

Posting ini dikhususkan untuk : Mahasiswa UMB, Mata Kuliah : PBO I

Salam sejahtera mahasiswaku dan pembaca sekalian.

Pada posting blog ini saya ingin membahas mengenai bagaimana teknik pemrograman berorientasi obyek yang digunakan pada bahasa Java.
Bagi semua pembaca saya menyarankan lebih baik menggunakan bahasa ini, dikarenakan beberapa hal :
1. Lebih halal, karena lebih bersifat Open Source, terbuka dan terlindungi dalam GNU Project.
2. Aplikasi yang dihasilkan bersifat lintas platform Sistem Operasi, sehingga mau pakai Windows, Linux atau apa saja SO nya aplikasi dapat dijalankan asalkan ada runtime untuk SO tersebut. Contoh pada Windows, runtimenya berupa file bernama java.exe yang tersedia setelah anda menginstal JDK1.6.0_02 yang dapat anda download dari http://www.java.com.
3. Untuk membuat aplikasi ini anda dapat menggunakan berbagai macam aplikasi mulai dari aplikasi text ASCII murni seperti EDITOR pada DOS, Notepad pada Windows, VI/VIM pada LINUX; atau menggunakan Netbean yang dapat anda download di http://www.netbean.org, atau yang ringan tapi cukup bagus seperti JCreator yang dapat anda download di http://www.jcreator.com. Tentu saja anda harus memperhatikan jenis lisensinya, dan 3 yang terakhir bersifat open source. Hidupppp open source.... :) lebih halal neh...!
Dari pengalaman kalau tidak mau membebani komputer menjadi berat, lebih baik pakai JCreator LE 4.0, kalo pakai Netbean bagus juga cuma buat komputer jadi lambat dan leleeeeetttt.
4. Compilasi menjadi file binary *.class tentu saja pakai compiler yang disediakan oleh Sun Microsystem. Thank you Sun.. always Open Source.

Dari pada berlama-lama cerita silahkan download di http://www.harrywitriyono.com/files/Tugas%20Java%201.pdf.
Ketik semua kodenya dengan teliti dan pelajari baik-baik ya. Lalu kerjakan tugasnya dan kumpulkan ke saya lewat flashdisk. Kalau emang susah ketemunya sama saya, upload aja di http://www.harrywitriyono.com

Baiklah selamat belajar untuk masa depan, saya nggak banyak minta kecuali do'a saja agar kita sehat selalu, banyak barokah, rahmat dan lindungan Allah Swt. Amin.

06 November, 2010

Pemrograman Obyek Basis Data

Pemrograman Obyek Basis Data
Pada Pemrograman Berorientasi Obyek dengan Bahasa Visual Basic
Oleh
Harry Witriyono, SP.,M.Kom

Video tutorial dan panduan digital silahkan unduh di sini

Pada praktikum berikut ini kita akan mempelajari bagaimana pemrograman berorientasi obyek
yang menggunakan obyek-obyek basis data. Tujuan akhir dari praktikum ini anda dapat
membuat aplikasi yang menggunakan basis data dan merekam rekord-rekordnya ke dalam 1
tabel. Sebagai contoh kita akan membuat database bernama UMB dan tabel bernama
Mahasiswa.
Secara umum proses pembuatan aplikasi berbasis data adalah sebagai berikut :
1. Buatlah project baru dan form baru dengan layout form seperti berikut ini :
Tambahkan komponen obyek : Microsoft Ado Data Control 6.0 dan Microsoft Data Grid
Control 6.0
Setelah selesai membuat layout ini silahkan simpan project dan form tersebut ke dalam folder
kerja anda, contoh C:\UMB.
2. Buat database Microsoft Acces Versi 7.0 dengan cara menggunakan fasilitas Visual Data
Manager, caranya adalah :
a. Klik menu Add Ins – Visual Data Manager, sehingga muncul aplikasi Vis Data.
1
Universitas Muhamadiyah Bengkulu Panduan Praktikum Pemrograman Berorientasi Obyek I
Edisi 1. Tahun 2010
b. Pada aplikasi Visual Data Manager tersebut klik menu File – New – Microsoft Access –
Version 7.0 MDB.
c. Selanjutnya ketik nama databasenya, contoh : UMB, lalu simpan di folder kerja yang
tempat anda menyimpan project dan form pada tahap 1 tadi.
d. Setelah tersimpan database tersebut, klik kanan pada jendela Database Window lalu pilih
New Table, sehingga muncul form Table Structure.
e. Pada form Table Structure, ketik nama table pada kotak Table Name, contoh :
Mahasiswa.
f. Untuk membuat field-field pada table tersebut klik button Add Field, sehingga muncul
form Add Field.
g. Pada from Add Field, ketik nama field table pada kotak Field Name, contoh NPM, lalu
pilih tipe datanya pada pilihan Type, contoh Text, dan karena tipenya Text maka atur
ukurannya pada kotak Size menjadi 10. Selanjutnya karena NPM field kunci utama, dan
juga untuk kunci tamu bila ada, maka klik Fixed Field; sedang untuk yang lain biarkan
saja pada Variable Field. Dikarenakan NPM harus diisi maka hilangkan tanda cek pada
Allow Zero Length, dan karena sangat wajib diisi maka tandai cek pada Required. Untuk
mengakhiri pembuatan field ini klik OK.
h. Ulangi proses penambahan field untuk field-field NamaMahasiswa, Alamat, TglLahir,
JenisKelamin, dan NamaOrangTua seperti pada NPM tadi hanya saja sebagai field biasa.
Untuk mengakhiri proses pembuatan field-field tersebut klik button Close pada form Add
Field, sehingga kembali ke form Table Structure.
i. Bila perlu buatkan kunci pencarian atau Index dengan mengklik button Add Index.
j. Untuk mengakhiri pembuatan table, klik button Build The Table dan sekarang anda telah
mempunyai 1 tabel bernama Mahasiswa pada jendela Database Window anda.
3. Buat koneksi obyek Active Data Object (ADO) dengan database dan table / recordset
yang telah dibuat. Caranya adalah sebagai berikut :
a. Klik kanan obyek ADODC1 pada form yang telah kita buat pada tahap 1, lalu pilih
ADODC Properties.
b. Pada tabulasi General, pilih Use Connection String dan klik button Build.
c. Selanjutnya pilih provider databasenya Microsoft Jet 4.0 OLE DB, karena kita
menggunakan Microsoft Access, tetapi bila kita menggunakan MySql maka kita pilih
Microsoft OLEDB Provider for ODBC driver. Akhiri tahap ini dengan mengklik Next
atau pindah ke tabulasi Connection.
d. Pada tabulasi Connection, pilih nama database yang kita buat tadi pada tahap 2. Periksa
koneksinya dengan Test Connection, lalu akhiri dengan klik button OK.
e. Kembali ke form Property Pages, klik tabulasi RecordSource dan pilih Command Typenya
2 – adCmdTable, lalu pilih tabelnya pilihan Table or Stored Procedure Name, yaitu
table Mahasiswa.
f. Untuk mengakhiri proses pembuatan koneksi obyek ADO ini ke database, klik button
Apply dan Close.
2
Universitas Muhamadiyah Bengkulu Panduan Praktikum Pemrograman Berorientasi Obyek I
Edisi 1. Tahun 2010
4. Tahapan selanjutnya adalah memberikan kode program pada obyek command button
Tambah, Koreksi, Simpan, Hapus dan Selesai yang telah dibuat. Daftar lengkap semua kode
dapat anda lihat seperti berikut ini :
Private Sub Command1_Click() 'tambah
npmbaru = InputBox("Ketik NPM mahasiswa baru:", "Periksa NPM")
If npmbaru = Empty Then Exit Sub
npmbaru = Mid(npmbaru, 1, 10)
Adodc1.Recordset.Find "NPM='" & npmbaru & "'", , adSearchForward, 1
If Not Adodc1.Recordset.EOF Then
MsgBox "Rekord sudah ada !", vbOKOnly, "Periksa NPM"
Exit Sub
End If
Adodc1.Recordset.AddNew
Text1.Text = npmbaru
Text2.SetFocus
End Sub
Private Sub Command2_Click() 'koreksi
npmkoreksi = InputBox("Ketik NPM yang dikoreksi:", "Cari NPM")
If npmkoreksi = Empty Then Exit Sub
Adodc1.Recordset.Find "NPM='" & npmkoreksi & "'", , adSearchForward, 1
If Adodc1.Recordset.EOF Then
MsgBox "Rekord belum ada !", vbOKOnly, "Cari NPM"
Exit Sub
End If
Adodc1.Recordset.Update
Text2.SetFocus
End Sub
Private Sub Command3_Click() 'simpan
Adodc1.Recordset.UpdateBatch
End Sub
Private Sub Command4_Click() 'hapus
hapus = MsgBox("Apakah anda yakin akan menghapus rekord ini ?", vbYesNo + vbDefaultButton2,
"Hapus Rekord")
If hapus = vbYes Then
On Error Resume Next
Adodc1.Recordset.Delete
Adodc1.Recordset.MoveNext
End If
End Sub
3
Universitas Muhamadiyah Bengkulu Panduan Praktikum Pemrograman Berorientasi Obyek I
Edisi 1. Tahun 2010
Private Sub Command5_Click() 'selesai
Unload Me
End Sub
5. Simpan project dan form anda sekali lagi dan jalankan aplikasi anda atau kompilasi
project anda menjadi sebuah aplikasi basis data untuk 1 tabel. Tampilan akhir setelah kita
coba isi beberapa record seperti berikut ini.
Tugas :
Silahkan buat aplikasi database untuk database perpustakaan, yang mempunyai table anggota
dengan field-field : NoAnggota, Nama, Alamat, TglDaftar; dan table pustaka yang mempunyai
field-field : KodePustaka, JudulPustaka, Pengarang, Penerbit, TahunTerbit.
Demikian acara praktikum kita pada sesi ini, selamat belajar dan sampai jumpa pada sesi
berikutnya.

Absensi Praktikum Tgl. 07 Nopember 2010 silahkan pada Komti Kelas masing-masing.

21 Oktober, 2010

Pemberian Hak Akses di client pada user MySQL

Pada artikel ini saya ingin menyampaikan bagaimana pemberian hak akses pada setiap komputer client yang akan terkoneksi pada server. Pemberian hak ini berhubungan dengan pemrograman client-server yang menggunakan koneksi Open Database Connectivity (ODBC).

Sebagai contoh bila anda membuat aplikasi database dengan Delphi atau Visual Basic, maka kita tidak lepas dari proses penggunaan hak pakai database oleh user pada client. Bila kita tidak memberikan hak pengguna root pada komputer client, maka pengguna root tidak dapat diakses dari komputer client. Sebagai akibatnya maka anda akan mendapatkan pesan error dari ODBC berupa "Returned SQL Error" atau Connection Failed...

Untuk menyelesaikan masalah tersebut perlu diubah atau diberikan hak pada user root atau user baru untuk mengkoneksikan database pada komputer-komputer client. Ada beberapa cara yang dapat digunakan pada database dengan teknologi MySQL untuk memberikan hak pakai ini, antara lain adalah sebagai berikut :
1. Memberikan hak pada user root di semua client, maka perintah SQLnya adalah :

Grant All on namadatabase.namatabel to root@'%';

Sebagai contoh memberikan hak pada user root di semua client untuk koneksi ke database
bernama : administrasi untuk semua tabel yang ada, maka perintahnya :

Grant All on administrasi.* to root@'%';

2. Memberikan hak pada user staff di semua client untu melihat dan menambah rekord saja
pada database di semua tabel, maka perintahnya :

Grant Select,Insert on namadatabase.namatabel to staff@'%';

Sebagai contoh untuk database administrasi tadi maka :

Grant Select,Insert on administrasi.* to staff@'%';

Dan macam-macam kombinasi perintah Grant yang dapat kita gunakan untuk pengaturan hak pakai database pada user di teknologi database MySQL. Informasi lebih lanjut silahkan merujuk pada referensi grant di MySql, caranya dengan mengetik : help grant;.

Demikian ulasan singkat saya melalui blog ini, mudah-mudahan bermanfaat bagi kita semua.